15 Bahan Makanan untuk Anti Aging

Makanan dan minuman adalah sumber kesehatan untuk seluruh tubuh. Nah topik kali ini mengenai anti aging.

Berikut saya lampirkan untuk bahan dan bakanan anti aging, atau biasa di sebut penundaan keriput di usia lanjut :

1. Alpukat
Alpukat mengandung vitamin E, potassium, lemak tak jenuh tunggal, folat, dan antioksidan. Beberapa manfaat makan alpukat antara lain menyehatkan kulit, menurunkan kolesterol, dan mengurangi resiko penyakit kardiovaskular.

2. Brokoli
Brokoli kayak an zat yang disebut sulforaphane, yaitu senyawa yang memiliki khasiat antioksidan yang mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas dalam tubuh.

3. Kacang Merah
Banyak sekali manfaat makan kacang merah. Kacang merah mengandung protein nabati, serat, folat, magnesium, dan potassium yang sangat bermanfaat menjaga kesehatan tubuh. Kacang merah juga mengandung berbagai antioksidan flavonoid yang memiliki khasiat anti-aging.

4. Cokelat Hitam
Coklat hitam mengandung kakao sekitar 70%. Kakao mengandung antioksidan flavanol yang berkhasiat mengurangi inflamasi kulit karena paparan sinar ultraviolet (UV) dari sinar matahari.

5. Berry
Semua berry berwarna hitam atau biru seperti blackberry, blueberry, blackcurrant, dan anggur hitam banyak mengandung bahan fitokimia yang dikenal sebagai flavonoid yang merupakan antioksidan yang sangat berkhasiat melindungi sel-sel tubuh terhadap kerusakan akibat radikal bebas.

6. Pomegranate (Delima)
Pomegranate atau delima adalah buah bergizi yang banyak mengandung anthocyanin dan ellagitannin yang merupakan atioksidan kuat yang memberi perlindungan pada sel-sel tubuh. Makan buah delima juga berkhasiat mengurangi resiko kanker dan penyakit jantung.

7. Ubi Jalar
Salah satu manfaat makan ubi jalar adalah menjaga kesehatan kulit karena ubi jalar banyak mengandung likopen yang melindungi sel kulit terhadap kerusakan akibat sinar ultraviolet dan vitamin C yang membantu produksi kolagen untuk menjaga kesehatan kulit.

8. Bayam
Bayam banyak mengandung bahan yang memiliki khasiat anti-aging yang disebut lutein.

9. Bulir Utuh
Bulir utuh seperti gandum utuh banyak mengandung serat pangan (dietary fiber) yang membantu pencernaan dan metabolisma serta menjaga kesehatan kardiovaskular.

10. Ikan Berlemak
Ikan berlemak seperti salmon, tuna, herring, dan sarden sangat menyehatkan karena mengandung asam lemak omega-3. Beberapa manfaat omega-3 antara lain menjaga kesehatan pembuluh darah, mengendalikan tekanan darah, mengurangi inflamasi, dan mengurangi resiko penyakit jantung.

11. Yogurt
Makan yogurt sangat bermanfaat bagi kesehatan pencernaan. Yogurt banyak mengandung protein, kalsium, potassium, dan vitamin B. Yogurt mengandung bakteri yang membantu kerja usus menyerap nutrisi dan menjaga imunitas tubuh. Yogurt juga dapat diaplikasikan langsung pada kulit sebagai bahan perawatan kulit.

12. Teh Hijau
Salah satu manfaat minum teh hijau adalah membuat awet muda. Teh hijau kaya akan flavonoid yang memiliki khasiat anti-inflamasi (anti-radang) dan khasiat antioksidan.

13. Cinnamon (Kayu Manis)
Ekstrak kayu manis berkhasiat membantu pembentukan kolagen pada kulit, meremajakan kulit dan mengaktivasi hormon pertumbuhan.

14. Bawang putih
Banyak manfaat makan bawang putih bagi kesehatan. Salah satu manfaatnya adalah mecegah tanda penuaan karena bawang putih memiliki khasiat anti-aging, anti-inflamasi, dan antioksidan.

15. Semangka
Salah satu manfaat makan semangka adalah menyehatkan kulit. Semangka mengandung vitamin A, vitamin C, dan likopen yang berperan melindungi dan memperbaiki kerusakan sel-sel kulit.

Manfaat Jagung Untuk Kesehatan dan Kecantikan

Manfaat jagung untuk kesehatan sangat banyak karena merupakan sumber serat dan kaya nutrisi penting. Kandungan-kandungan yang terdapat didalamnya memiliki kemampuan untuk melindungi tubuh kita dari berbagai serangan penyakit. Secara lebih spesifikasi manfaat kesehatan jagung adalah untuk diabetes, pencegahan penyakit jantung, hipertensi dan pencegahan kecacatan pada saraf (neural-tube) saat lahir. 

Jagung merupakan salah satu sereal paling populer di dunia dan menjadi makanan pokok di banyak negara termasuk Amerika Serikat. Jagung tidak hanya menjadi sumber makanan untuk menyediakan kalori yang diperlukan  bagi metabolisme tubuh, tetapi merupakan sumber yang kaya vitamin A, B, E dan banyak mineral. Kandungan serat yang tinggi berperan dalam pencegahan penyakit yang menyerang pencernaan seperti sembelit dan wasir serta kanker kolorektal. Antioksidan pada jagung juga bertindak sebagai agen anti-kanker dan mencegah Alzheimer. Jagung juga kaya phytochemical, memberikan perlindungan terhadap berbagai penyakit kronis. 

Berikut ini adalah beberapa manfaat jagung untuk kesehatan:

1. Sumber Kalori : Jagung merupakan sumber makanan yang kaya kalori yaitu 342 kalori per 100grams, salah satu yang tertinggi dalam sereal.
2. Pencegahan Hemoroid dan Kanker Kolorektal : Kandungan serat pada satu cangkir jagung berjumlah 18,4% dari jumlah harian yang direkomendasikan untuk kebutuhan tubuh. Ini membantu dalam mengurangi masalah pencernaan seperti sembelit dan wasir, serta menurunkan resiko kanker usus besar.
3. Banyak Mengandung Vitamin : Jagung kaya vitamin B, terutama Thiamin dan Niacin. Thiamin penting untuk menjaga kesehatan saraf dan fungsi kognitif. Kekurangan Niacin berkaitan dengan Pellagra, penyakit yang ditandai dengan diare, demensia dan dermatitis biasa terjadi pada orang kekurangan gizi. Jagung juga merupakan sumber asam pantotenat yang merupakan vitamin yang diperlukan untuk karbohidrat serta metabolisme protein dan lemak di dalam tubuh. Kekurangan asam folat pada wanita hamil menyebabkan kelahiran bayi kurus dan juga dapat mengakibatkan cacat tabung saraf saat lahir. Jagung kuning merupakan sumber yang kaya beta-karoten yang membentuk vitamin A dalam tubuh, penting untuk kesehatan mata dan kulit. Biji jagung kaya akan vitamin E, antioksidan alami penting untuk pertumbuhan.
4. Jagung Kaya Mineral : Jagung mengandung fosfor berlimpah selain magnesium, besi, mangan, seng dan tembaga. Fosfor sangat penting bagi pemeliharaan pertumbuhan normal, kesehatan tulang dan fungsi ginjal normal. Magnesium diperlukan untuk menjaga denyut jantung normal dan untuk kekuatan tulang.
5. Sifat Antioksidan Jagung : Menurut studi yang dilakukan di Cornell University, jagung merupakan sumber yang kaya antioksidan yang memiliki kemampuan untuk melawan kanker. Jagung merupakan sumber yang kaya asam fenolik senyawa ferulic, agen anti-kanker yang telah terbukti efektif dalam memerangi tumor pada kanker payudara dan kanker hati. Anthocyanin, ditemukan dalam jagung ungu juga bertindak sebagai pembasmi radikal bebas yang menyebabkan kanker.
6. Mencegah Kardiovaskular : Menurut peneliti, minyak jagung telah menunjukkan sifat anti-aterogenik yang berefek pada kadar kolesterol, sehingga mencegah risiko penyakit kardiovaskular.
7. Mencegah Anemia : Vitamin B12 dan asam folat pada jagung memiliki kemampuan untuk mencegah anemia yang disebabkan oleh kekurangan vitamin ini.
8. Menurunkan Kolesterol LDL : Menurut Jurnal Biokimia Nutrisi, konsumsi minyak kulit jagung dapat menurunkan kolesterol LDL yang merukapan kolesterol buruk bagi tubuh.
9. Perlindungan terhadap Diabetes dan Hipertensi : Konsumsi jagung membantu pengelolaan non-insulin dependent diabetes mellitus (NIDDM) dan efektif terhadap hipertensi karena adanya phytochemical fenolik di seluruh jagung.
10. Manfaat Jagung Untuk Kosmetik dan Kecantikan : Tepung jagung digunakan dalam pembuatan kosmetik dan juga dapat dioleskan untuk menenangkan ruam kulit dan iritasi.

Manfaat Bagus Asparagus Dari Antioksidan Sampai Antikanker

Asparagus tidak hanya berasa lezat, tetapi juga memiliki sumber nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh dan pikiran. Asparagus mengandung banyak nutrisi anti-inflamasi, seperti saponin dan flavonoid quercetin, rutin, dan laempferol isorhamnetin, yang semuanya membantu untuk memerangi arthritis, asma, dan penyakit gangguan sistem imun (autoimun).

Berikut beberapa manfaat asparagus bagi kesehatan :

Anti Oksidan
Glutathione, ditemukan dalam asparagus, mengandung tiga asam amino (asam glumatic, glisin dan sistein) yang bergabung menjadi satu molekul yang berfungsi sebagai antioksidan yang kuat dalam tubuh kita.Diperlengkap lagi dengan kandungan vitamin C, vitamin A (beta-karoten), seng, mangan, dan selenium, glutathione menjadikannya lebih kuat melawan radikal bebas penyebab penuaan dini.

Anti Kanker
Peradangan atau inflamasi kronis dan terkoksidasinya sel-sel tubuh dapat menyebabkan berbagai kanker.Dengan zat anti-inflamasi dan antioksidan, asparagus mencegah resiko berbagai macam jenis kanker seperti kanker kandung kemih, payudara, paru-paru,usus besar, prostat, ovarium, dan kanker lainnya.

Menjaga Kesehatan Jantung
Folat, vitamin B kompleks, sangat penting untuk sistem kardiovaskular yang sehat .Keduanya ditemukan pada asparagus (180 gram asparagus segar mengandung 66% dari RDA folat). Folat berguna pada proses biokimia yang disebut siklus metilasi, yang memungkinkan untuk transkripsi secara tepat dari DNA, transformasi norepinefrin ke adrenalin dan transformasi serotonin ke melatonin. Folat juga bermanfaat mengatur homosistein asam amino, yang pada tingkat tinggi dapat menjadi faktor risiko yang kuat dalam penyakit jantung.Sedangkan vitamin B seperti kolin, biotin, dan asam pantotenat mengelola kadar gula darah dengan efektif pada metabolisme gula dan zat tepung.

Mencegah Cacat Lahir
Asparagus sangat baik bagi ibu hamil.Kandungan folatnya penting untuk divisi seluler yang tepat. Mengkonsumsi asparagus pada masa hamil dapat mencegah kekurangan folat pada calon bayi,yang dapat menyebabkan cacat lahir.

Diuretik alami
Asparagin asam amino ditemukan dalam asparagus,merupakan diuretik yang efektif dan digunakan untuk mengobati pembengkakan, radang sendi, rematik, dan susah buang air kecil.

Melancarkan Pencernaan
Kandungan karbohidrat dalam asparagus, mendorong pertumbuhan Bifidobacteria dan Lactobacillus, dua bakteri yang meningkatkan penyerapan nutrisi, menurunkan risiko alergi dan kanker usus besar, dan membantu mencegah bakteri yang tak bersahabat dalam saluran usus kita. Selain itu, satu cangkir asparagus mengandung lebih dari 11% dari RDA serat makanan dan hampir 10% dari RDA protein. Serat sehat dan kandungan protein  pada asparagus menstabilkan pencernaan kita, mengurangi nafsu makan berlebihan, menjaga gula darah tetap rendah dan mencegah sembelit.

Mengandung Vitamin K
Asparagus merupakan sumber vitamin K (menyediakan 114% dari RDA dalam satu cangkir), yang diperlukan untuk sintesis osteocalcin, protein yang memperkuat komposisi tulang kita. Selain itu, vitamin K mencegah proses pengapuran yang menyebabkan aterosklerosis, penyakit jantung dan stroke.

Mengandung Vitamin C
Sebagaimana disebutkan di atas, asparagus mengandung dosis yang sehat dari vitamin antioksidan yang kuat C (lebih dari 30% dari RDA). Manfaat kesehatan lainnya yang berhubungan dengan vitamin C adalah menurunkan tekanan darah, bagus bagi sistem kekebalan tubuh , dan ketahanan terhadap penyakit yang berkaitan dengan mata, seperti katarak dan degenerasi makula.